Pasukan YON ARHANUDSE 10 melakukan latihan menembak menggunakan senjata mesin berat DShK (Degtyaryova-Shpagina Krupnokaliberny) 38 kaliber 12,7 x 108 mm. Senjata mesin berat DShK buatan Uni Soviet ini sangat terkenal. Tidak heran kini ada 80 negara lebih yang menggunakan senjata DShK. Tidak heran, hingga kini 1 juta pucuk senjata DShK telah diproduksi, untuk user user tersebut.
Spesifikasi senjata DShK :
38 kaliber 12,7 x 108 mm.
Rata-Rata Tembakan : 600r/menit
Kecepatan Peluru : 850 meter/detik
Jarak Tembak Efektif : 2000 meter
Berat : 34 Kg berat saat ditancapkan pada platform wheeled mounting bobot senjata ini menjadi 157 Kg.
Amunisi : Sabuk
Mekanisme : gas operated
Produksi awal : 1938
Salah satu prestasi tempur DShK-38 mampu menjatuhkan helikopeter Lynx Inggris pada tahun 1990 di Irak.
Untuk di Tanah Air, gerombolan Fretilin dan pasukan Tropaz pastinya sudah pernah merasakan muntahan pelor maut dari DShK-38, salah satunya yang dipasang pada ranpur BTR-50.
Sumber : Facebook.com/lembagakeris dan FB Karsono Seputro
APC M113A1 Masuk Pindad:
Komentar
Posting Komentar